Selasa, 24 November 2009

Pertempuran ATFM di Asia Pasifik

Pertempuran ATFM di Asia Pasifik

IATCA’s Members…. Tanggal 26 – 28 Oktober 2009 kemarin teman kita (Mr. Riza Fahmi) mengikuti ATFM Global 5 Meeting di Brisbane. Pertemuan ini dihadiri sebelas negara yang potensial untuk melaksanakan ATFM, antara lain Thailand, Singapore, Canada, New Zealand dan CFMU selaku penggerak ATFM di Eropa. Sedangkan dari organisasi yang turut memberi masukan adalah FAA, ICAO dan IATA. Juga perwakilan beberapa Airlines, Industry dan Military.

Berikut Cerita Teman kita ini:

Ini adalah forum ATFM pertama yang saya ikuti dan ternyata negara-negara lain telah sedemikian pesat perkembangan ATFM-nya. Kalau Eropa dan Amerika sih jelas mereka sudah lama bermain di sektor ini, tapi sekarang ini yang berpacu adalah negara-negara tetangga di sekitar kita.

Thailand melaporkan rencana pengembangan BOBCAT tahun 2010 dengan software yang lebih canggih yang mampu memproses Flight Plan secara langsung. Sementara Singapore baru saja menerapkan 3 NM separation untuk optimalisasi airspace capacity mereka. Sedangkan Australia tengah membangun Virtual Operation Centre sebagai pusat data Regional guna keperluan riset dan pengembangan ATFM di kawasan Asia Pacific..

Lha terus Indonesia bikin apa ?

Indonesia sebenarnya punya konsep FLIPMAC (Flight Plan and Flow Management Centre) sebagaimana dipaparkan dalam Rekornas ATFM tanggal 1 – 2 Juli yang dihadiri unsur Airlines, DGCA dan ANSP di Jakarta. Saat ini konsep tersebut masih menunggu persetujuan Menteri Perhubungan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat kita bisa segera menerapkan ATFM sehingga kita punya bargain position dalam ATFM Regional. Apalagi dalam forum makan siang, salah seorang peserta pernah mengatakan sambil bercanda bahwa Indonesia adalah "A Great Blackhole" dalam ATFM. (sialan !)

Padahal menurut Jacques Dopagne, Direktur CFMU, konsep FLIPMAC bahkan bisa menjadi ATFM Centre untuk Asia Pacific ! Setidaknya itulah yang dia sampaikan saat saya diskusi dengannya di sela-sela makan siang.

Karena itu, di tahun 2010 mendatang akan ada 3 provider yang akan bersaing menjadi penguasa Asia Pasifik. Di utara ada Thailand dengan BOBCAT-nya, di tengah ada Indonesia dengan FLIPMAC-nya, sementara di selatan Australia akan menggencet kita dengan VIROC-nya. Pemenag dari ketiga konsep ini nantinya akan diminta sinergi dengan Afrika (CAMU) dan Eropa (CFMU). Sementara di Amerika peperangan juga masih terjadi antara Canada dan Mexico. Menarik bukan ?

Selamat datang di perang ATFM !

Nah… dari pengalamannya yang diceritakan pada kita, dan setelah membacanya… kira-kira apa yang ada di pikiran Anda IATCA’s Member??? …..Let’s Do It Now.!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar